Label merupakan teks yang ditempatkan pada data grafis (view) untuk memberikan informasi tentang objek tersebut. ArcView menyediakan 3 cara untuk melabeli peta, diantaranya :
1. Menambahkan
teks secara langsung pada view dengan menggunakan toolbar text (
). Melalui
toobar ini, kita dapat menambahkan label pada tempat yang diinginkan pada peta.
2. Melabeli
peta secara interaktif dengan memanfaatkan toobar label (
). Label yang
ditampilkan pada peta sesuai dengan data atribut yang dipilih pada Text Labels
di properti Theme.
3. Menggunakan fasilitas Auto-label. Dengan fasilitas ini, pelabelan akan dilakukan secara automatis oleh ArcView.
Dalam melabeli peta, penggunaan jenis, ukuran, dan style font merupakan hal penting, karena disamping memudahkan pembacaan peta juga dapat menambah keartistikan peta. Beberapa pertimbangan yang dapat digunakan dalam penggunaan font diuraikan sebagai berikut.
- Objek atau kenampakan air biasanya menggunakan huruf miring dengan warna font biasanya biru. Semakin besar luas objek yang diwakili semakin besar ukuran font yang digunakan.
- Untuk Ibukota (propinsi atau negara) gunakan huruf besar (upper case) dan bila perlu dibuat tebal.
- Bila anda melabeli semua jalan, gunakan font sans-serif, tetapi jika hanya sebagian kecil sebaiknya dipakai font serif.
- Untuk area, bila terlalu luas, pertimbangkan menggunakan huruf yang lebar atau bahkan double-wide. Untuk menambah efek pelebaran font, anda juga dapat menambah spasi pada jarak antar huruf.
- Untuk data titik dengan distribusi yang rapat, gunakan huruf yang sempit, misalnya Arial Narrow.
