Membagi objek dengan poligon - Arview dan MapInfo Tutorial - Mapinfo Professional Tutorial
Membagi Objek dengan Poligon

Pembagian objek (splitting objects) merupakan proses pemisahan suatu objek menjadi beberapa bagian yang lebih kecil. Dalam pembagian objek, harus ada objek sasaran (target) dan objek pemotong (cutter). Objek target adalah objek yang akan dibagi, sedangkan objek pemotong adalah objek pembagi.

Ada beberapa model pembagian objek diantaranya, pembagian objek menggunakan area atau poligon sebagai pemotong, pembagian objek menggunakan polyline sebagai pemotong, dan pembagian objek untuk tujuan overlay.

Membagi objek dengan poligon menggunakan poligon sebagai pemotong. Berikut ini adalah contoh splitting objek daerah Bangli, dimana Kabupaten Bangli adalah daerah yang akan menjadi sasaran (target) splitting, sedangkan Danau Batur yang merupakan danau yang terletak di kabupaten tersebut sebagai pemotong. Gambar kedua objek tersebut adalah sebagai berikut :

a b

Gambar 12.15. Tampilan peta, (a) objek target dan (b) objek pemotong.

Ikutilah prosedur berikut untuk melakukan pembagian objek dengan poligon.

1. Buka kedua peta tersebut masing-masing dengan nama Bangli_Split dan Danau_Batur.

2. Melalui Layer Control ubah properti objek target (Bangli_Split) menjadi Editable. Tampilan kedua peta/layer tersebut pada layer control adalah sebagai berikut.

Gambar 12.16. Kotak dialog Layer Kontrol.

3. Pilih atau tandai objek target tersebut, kemudian dari menu Objects pilih Set Target. Tampilan Bangli_Split sebagai target dan Danau_Batur sebagai pemotong seperti gambar berikut.

Gambar 12.17. Tampilan objek Bangli_Split dalam posisi Set Target.

4. Pilih (tandai) objek pemotong (Danau_Batur). Pilih menu Objects - Split. Kotak dialog Data Disaggregation (pemisahan data) akan tampil.

Gambar 12.18. Kotak dialog Disagregasi Data.

5. Gunakan metode pemisahan data Value pada Daerah dan Proportion pada Luas_Km2. Metode Value pada field Daerah berarti nilai kedua objek hasil splitting untuk field Daerah diambil dari nilai field Daerah pada peta/tabel target (Bangli_Split). Sementara motode Area Proportion pada Luas_Km2 berarti nilai kedua objek hasil splitting untuk field Luas_Km2 diambil secara proporsional dari field Luas_Km2 sesuai dengan luas objek masing-masing.

6. Klik OK. Tampilan data grafis/peta dan data tabular hasil splitting adalah sebagai berikut.

Gambar 12.19. Tampilan Bangli_Split hasil splitting.

Tampilan peta hasil splitting sepintas terlihat sama dengan sebelum proses splitting. Tetapi sebenarnya berbeda. Peta hasil splitting, daerah Bangli dan Danau Batur adalah satu layer, sedangkan sebelumnya dua layer.