Memasukkan data dalam tabel dapat dilakukan dengan mengetikkan satu per satu pada setiap record atau mengisi secara serentak dengan perintah Calculate. Perintah ini dapat digunakan untuk mengisi atau mengganti data dalam satu field secara simultan. Data tersebut dapat berupa konstanta, field, ataupun ekspresi yang melibatkan field, konstanta, operator, dan fungsi-fungsi ArcView.

Perintah Calculate dapat digunakan apabila table dalam keadaan editable dan ada salah satu field yang dipilih. Oleh sebab itu, yakinkan bahwa table sudah dalam posisi editable dan tandai field yang akan diisi atau diganti nilainya. Ambil menu Field - Calculate atau klik toobar . Pada contoh dibawah ini kita akan mengisi nilai luas masing-masing kabupaten. Perhatikan kotak dialog berikut ini.

Gambar 4.26. Kotak dialog Field Calculator.

Seperti halnya pada pemilihan data dalam tabel yang menggunakan query, pembuatan ekspresi pada fasilitas Field Calculator ini menggunakan cara yang sama. Ekspresi dapat dilakukan dengan mengetikkan langsung atau menggunakan field dan request yang telah disediakan dengan cara mengklik 2 kali.

Pada contoh di atas, ekspresi atau persamaan yang digunakan untuk mengisi field Luas_Ha adalah :

Luas_Ha = [Shape].ReturnArea / 10000

[Shape].ReturnArea pada ekspresi di atas berarti menampilkan luas shape dalam hal ini area pada masing-masing record atau objek dengan satuan m² karena sistem koordinat yang digunakan pada theme adalah UTM. Agar menjadi Ha, maka perlu dibagi dengan 10.000. Hasil daril ekspresi tersebut pada tabel adalah sebagai berikut.

Gambar 4.27. Tampilan tabel setelah field Luas_Ha nilainya diisi dengan ekspresi.

Jumlah Request atau fungsi yang disediakan pada kotak dialog field calculator ada 3 jenis, yaitu Number berisikan fungsi yang berhubungan dengan kalkulasi numerik atau angka-angka, String untuk fungsi-fungsi data bertipe string atau karakter, dan Date untuk request data bertipe tanggal.

Anda juga dapat menggunakan bahasa request Avenue untuk menuliskan ekspresi. Tetapi untuk tingkat pemula, tidak semua fungsi akan dibahas. Fungsi-fungsi penting yang berkaitan dengan penggunaan sehari-hari akan diuraikan dalam tabel di bawah ini.

Tabel 4.4. Beberapa fungsi Arcview untuk menghitung luas, keliling, panjang, dan koordinat

No	Request atau Fungsi	Penjelasan
1	[Shape].ReturnArea	Dipakai untuk menghitung luas. Request ini dapat digunakan untuk objek bertipe area. Satuan yang digunakan diseSuaikan dengan sistem koordinat. Contoh UTM menggunakan m, Lintang Bujur atau Derajat Desimal memakai satuan derajat.
2	[Shape].ReturnLength	Menampilkan keliling atau perimeter untuk objek bertipe area dan menghitung panjang untuk data bertipe garis.
3	[Shape].ReturnCenter.GetX	Untuk menenentuka koordinat tengah X suatu objek. Ini dapat digunakan untuk objek area, garis, dan titik. Untuk data titik, nilai ini langsung menunjukkan posisi X objek tersebut.
4	[Shape].ReturnCenter.GetY	Sama dengan '[Shape].ReturnCenter.GetX' hanya saja untuk koordinat Y.

Sebagai latihan, coba tambahkan satu field lagi pada tabel Attribute o Propinsi Bali dengan nama 'Kepadatan', tipe Numerik, Lebar 10, dan Decimal 2. Kemudian buat ekspresi dengan perintah Calculate untuk menghitung kepadatan penduduk masing-masing kabupaten dengan menggunakan salah satu rumus di bawah ini :

- [Kepadatan] = [Total] / [Luas_Ha]

- [Kepadatan] = [Total] / ( [Shape].ReturnArea / 10000)

Satuan dari kepadatan penduduk di atas adalah orang/Ha. Bila anda menginginkan satuannya Km², kalikanlah 100, sehingga ekspresi di atas akan menjadi :

- [Kepadatan] = [Total] / [Luas_Ha] * 100

- [Kepadatan] = [Total] / ( [Shape].ReturnArea / 10000) * 100

Yang perlu diketikkan dalam kotak ekspresi adalah persamaan yang berada di sebelah kanan tanda sama dengan. Bila anda berhasil, tampilan tabel akan menjadi sebagai berikut.

Gambar 4.28. Tampilan tabel setelah dilengkapi dengan kepadatan penduduk.

Perlu diketahui bahwa melalui perintah Calculate ArcView melakukan penggantian atau pengisian nilai pada record yang ditandai. Apabila tidak ada record yang ditandai seperti contoh di atas, maka semua record akan diisi dengan nilai ekspresi.

Disediakannya fasilitas ini pada ArcView, memungkinkan kita untuk mengisi nilai field melalui perintah Calculate dengan menggunakan kondisi. Misalnya pada contoh di atas kita akan mengisi kelas kepadatan penduduk sebagai berikut.

Tabel 4.5. Contoh kriteria kepadatan penduduk

No	Kepadatan (Km2)	Kelas
1	Kepadatan < 400	Rendah
2	400 <= Kepadatan <= 800	Sedang
3	Kepadatan > 800	Tinggi

Langkah-langkah yang dilakukan untuk mengisi nilai kelas kepadatan penduduk dengan kriteria di atas adalah sebagai berikut.

1. Tambahkan satu field dengan nama 'Kelas', tipe String, Lebar 10.

2. Gunakan perintah Table - Query untuk memilih record-record yang termasuk dalam kategori kelas nomor 1. Ekspresi yang digunakan adalah :

Gambar 4.29. Ekspresi untuk memilih record dengan kepadatan penduduk kurang dari 400.

Pilih New Set. Hasil dari ekspresi di atas akan tampak pada tabel yang terpilih sebagai berikut.

Gambar 4.30. Record dipilih sesuai dengan kriteria yang ditentukan.

3. Pada posisi field 'Kelas' yang terpilih, ambil perintah Calculate dari menu Field. Isikan dengan "Rendah" pada kotak ekspresi seperti pada gambar di bawah ini.

Gambar 4.31. Mengisi krteria "Rendah" pada field Kelas.

Apabila anda berhasil, tampilan tabel yang telah diisi sebagian akan tampak sebagai berikut.

Gambar 4.32. Hanya record yang ditandai saja yang diisi dengan nilai "Rendah".

4. Gunakan prosedur 2 dan 3 untuk mengisi kelas "Sedang" dan "Tinggi". Ekspresi yang diisi pada perintah Query dan Calculate seperti pada tabel berikut.

Tabel 4.6. Ekspresi yang digunakan untuk mengisi kelas "Sedang" dan "Tinggi"

Kelas	Pada Query	Pada Calculate
Sedang	( [Kepadatan] >= 400 ) and ( [Kepadatan] <= 800 )	"Sedang"
Tinggi	( [Kepadatan] > 800 )	"Tinggi"

Apabila anda dapat mencoba dengan benar, tampilan tabel yang telah terisi semua kelas adalah sebagai berikut.

Gambar 4.33. Tampilan tabel dimana semua kelas telah terisi.