Cara import data dari AutoCad untuk digunakan di ArcView GIS - Arview dan MapInfo Tutorial - ArcView Tutorial
Menggunakan Data CAD

Apabila anda bekerja dengan AutoCad, anda dapat menggunakan data tersebut di ArcView. Aktifkan terlebih dahulu ekstensi Cad Reader melalui menu File - Extention seperti pada kotak dialog berikut.

Gambar 8.9. Kotak dialog Extention pilihan Cad Reader.

Apabila ekstensi Cad Reader telah di-load, bukalah satu view kosong dan tambahkan satu theme melalui menu View - Add Theme, kotak dialog berikut akan muncul.

Gambar 8.10. Kotak dialog Add Theme.

pilih file AutoCad (*.dwg) yang akan dibuka, dalam contoh ini, parcels.dwg, klik OK. Gambar berikut akan tampil.

Gambar 8.11. Tampilan gambar AutoCad pada View.

Anda perlu mengatur beberapa properti pada gambar AutoCad ini. Gunakan menu Theme - Properties, kemudian pilih Drawing. Kotak dialog akan tampak seperti gambar berikut.

Gambar 8.12. Kotak dialog Theme Properties.

Beberapa hal penting yang perlu diatur adalah :

- Layer mana saja yang akan diaktifkan. Defaultnya semua diaktifkan. Anda dapat memilih beberapa layer saja dengan mengklik satu layer dan menekan tombol Shift melalui keyboard sambil mengklik layer yang lain.

- Gambar yang dibuat di AutoCad tidak mempunyai koordinat geografis, hanya memiliki koordinat lokal. Anda dapat menambahkan koordinat geografis dengan membuat teks file kemudian simpan dengan ekstensi WDL (World file). Isi file tersebut adalah satu atau dua pasang koordinat lokal dan geografis. Format isi file WDL adalah :

Contoh :

25.0,60.0 25000.0,60000.0

Contoh di atas berarti koordinat (25.0,60.0) di AutoCad akan diubah ke koordinat geografis (25000.0,60000.0).

Cara mengisi koordinat setelah file WDL dibuat, klik pilihan Word File kemudian klik Browse. Cari file WDL yang telah dibuat.

- Enable Block bila diaktifkan semua entiti blok akan diperlakukan sebagai satu objek dengan satu record pada data atribut. Bila tidak diaktifkan ArcView akan memperlakukan blok sebagai objek titik.

- All layer, memilih semua layer.

- Default Layers, hanya mengaktifkan layer yang nampak/visible pada data sumber (AutoCad).

T i p

Agar file WDL langsung dapat dibuka pada saat kita menampilkan data AutoCad sehingga gambar yang tampil langsung berisi koordinat geografis, maka buatlah nama WDL sama dengan nama file AutoCad-nya. Misalnya file AutoCad bernama 'Parcel.dwg', maka file WDL dibuat dengan nama 'parcel.wdl'.